Nama : Metha Ardiah
NPM : 24210370
Kelas : 3EB20
Akuntansi
Manajemen
Adalah proses pengidentifikasi, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi/keuangan, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi manajemen yang menggunakan informasi tersebut di mana titik sentralnya untuk pihak-pihak di dalam organisasi/perusahaan.
Adalah proses pengidentifikasi, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi/keuangan, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi manajemen yang menggunakan informasi tersebut di mana titik sentralnya untuk pihak-pihak di dalam organisasi/perusahaan.
Contoh :
·
Kalkulasi biaya produk.
·
Kalkulasi biaya suatu aktivitas.
·
Kalkulasi biaya suatu department.
Fungsi
Akuntansi Dalam Organisasi
Dipandang
dari tugas, fungsi-fungsi yang ada dalam organisasi dibagi dua kelompok, yaitu
:
1.
Fungsi Garis (Link Manager)
Adalah para pejabat/pegawai atau bagian
tertentu dalam suatu organisasi yang mempunyai tugas langsung berhubungan
dengan pencapaian tujuan organisasi/perusahaan.
Contoh :
Para manajemen
lini seperti :
· Manajer
produksi Sedan.
· Manajer
Prtoduksi Motor
· Manajer
Produksi Bus
2.
Fungsi Staf
Adalah pegawai atau bagian
yang mempunyai tugas tidak langsung dalam mencapai tujuan
organisasi/perusahaan, lebih menekankan pemberian jasa konsultasi, pelayanan
dan informasi kepada staf fungsi garis.
Contoh :Eksekutif Yang Mengurus Hubungan Dengan Pemerintah
Akuntansi
Manajemen atau Akuntansi Manajerial adalah sistem akuntansi yang berkaitan
dengan ketentuan dan penggunaan informasi akuntansi untuk manajer atau
manajemen dalam suatu organisasi dan untuk memberikan dasar kepada manajemen
untuk membuat keputusan bisnis yang akan memungkinkan manajemen akan lebih siap
dalam pengelolaan dan melakukan fungsi kontrol.
- Dirancang dan dimaksukan untuk digunakan oleh pihak manajemen dalam organisasi sedangkan informasi Akuntansi keuangan dimaksudkan dan dirancang untuk pihak eksternal seperti kreditur dan para pemegang saham;
- Biasanya rahasia dan digunakan oleh pihak manajemen dan bukan untuk laporan publik;
- memandang ke depan, bukan sejarah;
- Dihitung dengan mengacu pada kebutuhan manajer, sering menggunakan sistem informasi manajemen, bukan mengacu pada standar akuntansi keuangan.
Hal ini
disebabkan karena penekanan yang berbeda: informasi akuntansi manajemen
digunakan dalam sebuah organisasi, biasanya untuk pengambilan keputusan.
Menurut Chartered Institute of Management Accountants (CIMA), Akuntansi manajemen adalah
adalah "proses identifikasi, pengukuran, akumulasi, analisis, penyusunan,
interpretasi dan komunikasi informasi yang digunakan oleh manajemen untuk
merencanakan, mengevaluasi dan pengendalian dalam suatu entitas dan untuk
memastikan sesuai dan akuntabilitas penggunaan sumber daya tersebut. Akuntansi
manajemen juga meliputi penyusunan laporan keuangan untuk kelompok
non-manajemen seperti pemegang saham, kreditur, badan pengatur dan otoritas
pajak "(Istilah resmi CIMA).
The American
Institute of Certified Public Accountants (AICPA) menyatakan bahwa akuntansi
manajemen sebagai praktek meluas ke tiga bidang berikut:
- Manajemen Strategi - Memajukan peran akuntan manajemen sebagai mitra strategis dalam organisasi.
- Manajemen Kinerja - Mengembangkan praktek pengambilan keputusan bisnis dan mengelola kinerja organisasi.
- Manajemen Risiko - Berkontribusi untuk membuat kerangka kerja dan praktek untuk mengidentifikasi, mengukur, mengelola dan melaporkan risiko untuk mencapai tujuan organisasi.
Ruang Lingkup Manajemen
1.
Organisasi dan Tujuan Organisasi
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja bersama-sama untuk mencapai
tujuan.
Contoh :
§
Panitia 17 Agustus
§
Organisasi Lembaga Swadaya Masyarakat
§ PT
Indofood
§
Departemen Keuangan
2.
Strategi
Adalah pemilihan
alternatif untuk mencapai tujuan bagi perusahaan. Satu set strategi yang perlu
dijalankan bagi organisasi yang bertujuan mendapatkan laba, yaitu :
a.
Memilih produk/jasa apa yang hendak dijual.
b.
Bagaimana membuat produk/jasa.
c.
Bagaimana memasarkannya.
3.
Struktur Organisasi
Adalah gambar tentang kelompok-kelompok kerja atau tempat-tempat pimpinan.
Serta penjelasan mengenai tugas, tanggung jawab dan wewenang.
Fungsi Manajemen
1.
Planning
Adalah keputusan tentang apa yang akan dilaksanakan di masa yang akan datang
untuk membantu perusahaan dalam mencapai tujuan.
2.
Coordinating
Adalah koordinasi dalam melaksanakan planning/perencanaan yang telah
ditetapkan, supaya bisa berjalan seperti yang diharapkan.
3.
Directing
Adalah pengawasan dari pelaksanaan planning pada saat planning tersebut
dijalankan, di sini termasuk pengarahan dari orang-orang yang menjalankan
planning tersebut
4.
Controlling
Adalah pengawasan dari hasil pelaksanaan planning yang biasanya dijalankan
dengan membandingkan antara planning dengan pelaksanaan sesungguhnya.
JENIS-JENIS INFORMASI AKUNTANSI
SERTA PERBEDAAN AKUNTANSI MANAJEMEN
DAN AKUNTANSI KEUANGAN
Jenis-jenis
Informasi Dalam Perusahaan
Informasi
Adalah
hasil/output pengolahan data yang terorganisir dan berguna bagi orang yang
menerimanya.Informasi dibutuhkan manusia untuk mengurangi ketidakpastian dalam
pengambilan keputusan
Keterangan :
a
Informasi Kualitatif
Contoh : Telah dibangun realestate disebelah selatan Jakarta
a
Informasi Kuantitatif
Contoh :Telah dibangun 30.000 unit rumah di sebelah timur Jakarta
a
Informasi Akuntansi
Contoh :Keuntungan Setelah Pajak PT Wanodya Rp.200 milyar
a
Informasi Non Akuntansi
Contoh : 400 orang karyawan PT Tata keracunan makanan
a
Informasi Operasi
Contoh : Jumlah Bahan baku yang digunakan 200 lembar Kayu Lapis
a
Informasi Laporan Keuangan
Contoh : Neraca , Rugi Laba, Laporan Laba ditahan, Laporan ARus Kas dll.
a
Informasi Akuntansi Manajemen
Contoh : Anggaran, Laporan Biaya Produksi, Laporan pendukung pemilihan
alternatif.
Jenis-jenis Informasi Akuntansi Untuk Manajemen
1.
Akuntansi Biaya Penuh (Full Cost Accounting)
Ialah jumlah seluruh biaya langsung yang berkenaan dengan item tersebut
ditambah bagian yang layak dibebankan pada item tersebut dari biaya tidak
langsung.
Full Cost
bisa berbentuk :
a.
Biaya
Produksi Berdasarkan Full Costing + Biaya Pemasaranl + Biaya Administrasi
b.
Biaya
Produksi berdasarkan Variable Costing + Biaya Pemasaran Variabel + Biaya
Administrasi Variabel + Biaya OHP Tetap + Biaya Pemasaran Tetap + Biaya
Administrasi Tetap.
c.
Unit Level
Activity Cost + Batch Level Activity Cost + Product Level Aktivity Cost +
Facility Level Activity Cost
2. Akuntansi Biaya
Diferensial (Differensial Accounting)
Ialah informasi keuangan yang akan digunakan dalam membantu untuk menentukan
alternatifmana yang dipilih, dimana biaya 2 yang berbeda antara satu set kondisi/alternatif
yang satu dengan kondisi yang lain dan merupakan biaya yang akan datang
Contoh :
·
Informasi-informasi yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan membeli atau
membuat
· Informasi
yg dibutuhkan untuk mengambil keputusan menjual atau memproses lebih lanjut
3.
Akuntansi Pertanggung jawaban (Responsibility Accounting)
Ialah informasi keuangan dengan tujuan untuk pengendalian biaya, dimana setiap
pusat pertanggungjawaban yang dipimpin seorang manajer (pimpinan) bertanggung
jawab atas pelaksanaan perencanaan yang telah dibuat.
Contoh :
·
Informasi menganai jumlah biay yang telah dikeluarkan dari suatu
departemen/Divisi
·
Informasi mengani Kentungan yang diperoleh Kantor Cabang di Jakarta
Perbedaan Akuntansi Manajemen Dengan Akuntansi
Keuangan
1.
Tidak mempunyai struktur (Formula) tunggal.
2.
Tidak diatur oleh prinsip akuntansi yang diterima umum
3.
Lebih bebas penyajiannya
4.
Termasuk informasi non keuangan.
5.
Lebih ditekankan untuk masa yang akan datang.
6.
Memperhatikan bagian-bagian lebih penting dari keseluruhan.
7.
Kurang menekankan pada kepastian.
8.
Bukan penilaian terakhir.
Jenis-jenis Laporan Akuntansi
1.
Laporan untuk manajemen.
2.
Laporan untuk perhitungan pajak.
3.
Laporan Khusus
4.
Laporan keuangan yang diaudit.
Sumber :
http://ekosubiyantorojkt.blogspot.com/2011/10/ilmu-akuntansi-manajemen.html
Salam kenal juga dari mahasiswa fakultas ekonomi.. :)
BalasHapus